Hari Minggu, 30 Maret 2008 kemarin Labschool Jakarta tampak ramai dan meriah. Lobby gedung baru berhias dan dipenuhi pameran hasil prakarya anak-anak. Beberapa guru yang bertugas menayangkan foto-foto dan video kegiatan para siswa tampak sibuk di depan layar komputer. Sekelompok siswa memainkan beberapa lagu dengan iringan ansamble angklung. Di lapangan tampak beberapa kursi disusun berjajar disediakan khusus untuk para orang tua. Sementara di tengah lapangan tampak karpet merah yang disediakan untuk performance para siswa. Di beberapa tempat terpasang spanduk yang menyambut para tamu yang datang. Hari ini Labschool benar-benar tampil beda.
Tes sendiri diawali dengan tes psikologi yang bertujuan untuk mengetahui bakat dan kinerja siswa. Bekerja sama dengan
Selama waktu istirahat, para peserta dan orang tua disuguhi pertunjukan para siswa mulai dari perkusi, tari modern, dan tari Saman yang sudah menjadi andalan SMA Labschool Jakarta. Penampilan yang berakhir tepat pukul 10.15 tersebut mendapat sambutan yang sangat meriah dari para penonton sebelum akhirnya para peserta kembali ke ruang tes masing-masing.
Tes sesi kedua dilaksanakan pada pukul 10.30-12.30 dimana para peserta tes harus menjawab 100 butir pertanyaan yang bertujuan untuk menguji kemampuan akademis mereka. Pertanyaan-pertanyaan yang berkisar pada pengetahuan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, IPA, dan IPS cukup menyita energi dan pikiran, terbukti dari keseriusan para peserta dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut.